Kenapa Huawei tidak ada Google? Ini Jawaban Lengkapnya

Kenapa Huawei tidak ada Google? Masalah antara Huawei dan Google bermula dari larangan pemerintah Amerika Serikat 

APADANKENAPA.COM - Kenapa Huawei tidak ada Google? Mungkin kamu pernah dengar atau bertanya-tanya, kenapa ponsel Huawei sekarang tidak lagi mendukung Google? Padahal, dulu Huawei termasuk salah satu brand smartphone populer dengan fitur-fitur keren yang dilengkapi Google Play Store, Gmail, dan YouTube. Nah, di artikel ini, kita bakal bahas kenapa Huawei nggak pakai Google lagi dan apa dampaknya buat pengguna.

Awal Mula: Kenapa Huawei Tidak Ada Google?

Masalah antara Huawei dan Google bermula dari larangan pemerintah Amerika Serikat (AS) terhadap perusahaan teknologi asal China tersebut. Pada 2019, pemerintah AS memasukkan Huawei ke dalam entity list—daftar hitam yang melarang perusahaan AS bekerja sama dengan Huawei tanpa izin khusus. Dampaknya? Google sebagai perusahaan Amerika harus memutus hubungan bisnis dengan Huawei, sehingga layanan Google nggak bisa lagi digunakan di perangkat baru Huawei.

Apa Alasan di Balik Larangan Ini?

Ada beberapa alasan utama kenapa AS memberlakukan larangan ini. Yuk, kita cek:

1. Keamanan Nasional

Pemerintah AS menuduh bahwa teknologi Huawei berpotensi digunakan untuk memata-matai data dan mengancam keamanan nasional. Meski Huawei membantah tuduhan ini, ketegangan politik dan kekhawatiran tentang keamanan data membuat AS tetap waspada.

2. Perang Dagang antara AS dan China

Larangan terhadap Huawei juga dianggap sebagai bagian dari perang dagang yang sedang berlangsung antara AS dan China. Ini adalah salah satu cara AS untuk menekan dominasi teknologi China di pasar global.

3. Kontrol atas Infrastruktur 5G

Huawei dikenal sebagai pemimpin dalam pengembangan teknologi 5G, yang dianggap sebagai teknologi masa depan. AS merasa terancam dengan dominasi Huawei dalam sektor ini dan ingin membatasi pengaruh perusahaan di pasar internasional.

Apa Dampaknya bagi Pengguna Huawei?

Larangan ini jelas mempengaruhi pengalaman pengguna. Setelah perangkat Huawei kehilangan akses ke Google Mobile Services (GMS), seperti Gmail, Google Maps, YouTube, dan Play Store, banyak pengguna merasa ragu untuk membeli ponsel Huawei. Berikut beberapa dampaknya:

1. Tidak Bisa Akses Google Play Store

Pengguna tidak bisa lagi mengunduh aplikasi langsung dari Play Store. Sebagai gantinya, Huawei menyediakan AppGallery, toko aplikasi miliknya sendiri, meski koleksi aplikasinya masih terbatas dibandingkan Play Store.

2. Tidak Ada Gmail dan YouTube

Layanan populer seperti Gmail dan YouTube tidak tersedia langsung di ponsel Huawei. Pengguna harus mengaksesnya melalui browser atau mencari alternatif aplikasi lain.

3. Tidak Ada Google Maps

Huawei menggantikan Google Maps dengan Petal Maps, aplikasi peta buatan mereka sendiri. Meskipun Petal Maps terus berkembang, sebagian pengguna masih merasa lebih nyaman dengan Google Maps.

4. Pengaruh pada Penjualan Huawei

Karena keterbatasan akses layanan Google, penjualan Huawei di luar China mengalami penurunan. Banyak pengguna internasional memilih merek lain yang masih mendukung layanan Google.

Apa Saja Solusi yang Ditawarkan Huawei?

Huawei nggak tinggal diam menghadapi masalah ini. Mereka meluncurkan beberapa solusi untuk mempertahankan pasar dan memperbaiki pengalaman pengguna:

1. AppGallery sebagai Alternatif Play Store

Huawei mengembangkan AppGallery, toko aplikasi yang kini sudah memiliki ribuan aplikasi populer. Meskipun belum sekomplit Play Store, Huawei terus bekerja sama dengan developer agar semakin banyak aplikasi tersedia.

2. HMS Core (Huawei Mobile Services)

Sebagai pengganti GMS, Huawei menghadirkan HMS Core, yang mencakup layanan seperti Petal Maps, Petal Search, dan Huawei Cloud. Dengan HMS, pengguna tetap bisa menikmati layanan yang mirip dengan Google, meski ada beberapa keterbatasan.

3. HarmonyOS: Sistem Operasi Buatan Huawei

Huawei juga mengembangkan HarmonyOS sebagai alternatif Android. Sistem operasi ini dirancang untuk menghubungkan berbagai perangkat pintar Huawei, seperti ponsel, tablet, dan wearable devices, dalam satu ekosistem yang mulus.

Bagaimana Masa Depan Huawei Tanpa Google?

Tanpa layanan Google, Huawei menghadapi tantangan besar untuk tetap bersaing di pasar global, terutama di luar China. Namun, mereka terus berinovasi dan mencari cara untuk menarik pengguna dengan teknologi baru dan layanan alternatif.

1. Fokus di Pasar Domestik

Huawei masih kuat di pasar China karena di sana layanan Google memang sudah diblokir sejak lama. Pengguna di China tidak terlalu bergantung pada aplikasi Google, sehingga penjualan Huawei tetap stabil di pasar domestik.

2. Pengembangan Ekosistem Sendiri

Huawei berusaha menciptakan ekosistem perangkat pintar dengan produk-produk seperti smartwatch, earphones, dan laptop yang terintegrasi dengan HarmonyOS. Ini adalah salah satu strategi untuk menarik pengguna agar tetap loyal pada merek mereka.

3. Kolaborasi dengan Developer

Huawei aktif bekerja sama dengan developer aplikasi di seluruh dunia untuk mengembangkan aplikasi di AppGallery. Semakin banyak aplikasi lokal dan internasional yang masuk, semakin baik pengalaman pengguna.

Apakah Ponsel Huawei Masih Layak Dibeli?

Pertanyaan ini sering muncul bagi kamu yang sedang mempertimbangkan membeli ponsel Huawei. Apakah ponsel Huawei masih layak tanpa Google? Jawabannya tergantung kebutuhan dan preferensi kamu.

Jika kamu sudah terbiasa dengan ekosistem Google dan sulit beralih ke layanan lain, mungkin kamu akan merasa kesulitan tanpa Play Store dan aplikasi Google. Namun, jika kamu suka mencoba hal baru dan penasaran dengan teknologi Huawei, ponsel mereka tetap menarik dengan fitur kamera canggih dan performa mumpuni.

Kesimpulan

Jadi, kenapa Huawei tidak ada Google? Semua ini berawal dari larangan pemerintah AS yang memutuskan kerja sama antara Huawei dan Google. Meskipun ini menjadi tantangan besar, Huawei berhasil menghadirkan solusi melalui AppGallery, HMS Core, dan HarmonyOS untuk mempertahankan pengguna mereka.

Meski tidak ada Google, ponsel Huawei tetap bisa diandalkan dengan teknologi mutakhir dan performa tinggi. Jadi, buat kamu yang mencari alternatif baru dan siap beradaptasi dengan ekosistem baru, Huawei bisa jadi pilihan yang menarik.